adminDibandingkan semua generasi, Milenial menjadi generasi penghambur uang terbesar loh. Stefanie O’Connell Rodriguez, penulis dari buku ‘The Broke and Beautiful Life’ serta seorang pakar uang milenial berkata bahwa:
‘Stereotip-nya adalah bahwa kaum milenial membelanjakan uang mereka dengan sembrono, tetapi pengeluaran yang mungkin dianggap sembrono – seperti pengeluaran yang lebih besar untuk layanan streaming dan elektronik, seperti iPhone – mungkin lebih menunjukkan masa kita hidup daripada sebagai tanda kecerobohan. Pengeluaran berlebihan,’.
Aslinya terdapat banyak sekali tips menabung cerdas dan benar dimanapun, baik secara online, lewat buku, video atau bahkan melalui podcast atau audiobook. Kamu juga pastinya sudah pernah mencoba salah satu cara menabung setidaknya sekali kan? Namun, untuk menabung terdengar sangat sulit dan kurang memadai untuk kehidupan milenial.
Maka dari itu, mari kita eksplorasi pengeluaran apa saja yang dilakukan oleh banyak dari generasi milenial? Mungkin kamu juga melakukan hal yang sama! Dengan mengetahui spesifikasi dari pengeluaran yang dilakukan, akan lebih mudah untuk menentukan cara menabung yang benar untuk kamu!
Apa Saja Pengeluaran Generasi Milenial?
Cara menabung dengan cepat menjadi banyak prioritas generasi milenial yang baru dan biasanya hal ini akan beberapa hal di bawah ini:
Kenyamanan merupakan salah satu faktor penting dalam hidup bagi generasi milenial. Hal ini membuat mereka bersedia untuk membayar lebih akan apa yang membuat hidup mereka lebih nyaman dan mudah.
‘Kenyamanan adalah alasan utama kaum milenial membelanjakan uang karena kita besar melihat perkembangan aplikasi untuk berbagai macam servis.’ Ujar Erin Lowry, penulis dari buku ‘Broke Millennial Takes On Investing’ serta seorang pakar uang milenial.
Sekarang melakukan belanja semakin mudah dengan adanya online shopping. Dengan belanja online siapapun bisa mencari dan membeli barang dalam kenyamanan rumahnya atau bahkan dimana saja. Harganya juga terkadang lebih murah dan lebih banyak tipe diskon yang tersedia.
Berdasarkan laporan dari Financial Finesse mengenai Laporan Generasi 2017, di Amerika Serikat sendiri para milenial berutang $1,1 Triliun dari $3,6 Triliun jumlah utang konsumen negara. Utang yang diambil oleh generasi milenial biasanya disebabkan oleh meminjam uang untuk pinjaman mahasiswa.
Selain berbelanja online, salah satu pengeluaran yang banyak dilakukan adalah untuk makanan. Berdasarkan Grant Sabatier, penulis dari blog ‘Millennial Money’ berkata bahwa:
‘Kami pasti lebih suka makan di luar dan kenyamanan pengiriman makanan daripada orang tua kami,’ dan hal ini terbukti dari meningkatnya delivery service seperti Grab, GoFood, Shopee foods dan lainnya.
Baca Juga: Ketahui Kartu Debit Sebagai Pembayaran Non-Tunai
Liburan serta pengalaman menjadi salah satu aspek penting dalam hidup generasi milenial karena itu sekarang ada istilah seperti healing yang diartikan sebagai aktivitas untuk menyembuhkan luka fisik atau emosional, seperti melakukan kegiatan yang disukai atau lebih banyak mengarah pada liburan.
Platform streaming yang merupakan hiburan bagi berbagai generasi menjadi salah satu layanan berbayar yang wajib dimiliki. Meski bisa diakses tanpa bayar, tetapi sebagai kompensasi harus menonton iklan yang bisa berlapis-lapis. Demi kenyamanan mereka, banyak generasi milenial yang menjadikan pembayaran layanan streaming sebagai kewajiban.
Generasi milenial merupakan generasi yang menerobos banyak perubahan dan tidak takut menunjukkan jika mereka tidak menyukai sesuatu. Salah satu bentuk ekspresinya adalah berbelanja ditempat yang visi dan misi brand tersebut sejalan dengan mereka.
Berdasarkan Evolution of Retail Report dari Euclid, 52% dari kaum generasi milenial berpendapat bahwa visi dan misi yang mereka miliki sejalan dengan sebuah brand. Bagi milenial, mereka lebih suka mendukung brand dengan sebuah misi dan yang membuat sebuah dampak.
